Pages

Sabtu, 22 Januari 2011

Goodbye my teacher

Hai aku mau cerita dari buku kumpulan cerpen Goodbye My Teacher. Dalam buku ini ada 10 cerita pendek. Dan yang akan aku ulas adalah sebuah cerita pendek yang diambil sebagai judul buku ini.


Di sebuah sekolah ada seorang guru bernama Pak Wasda. Dia menjadi guru IPA kelas 5. Dia mengajar dengan cara yang khas sehingga semua murid semangat belajar. Beliau juga sering melucu. Begitu juga ketika memberi PR, murid-murid yang biasanya malas mengerjakan PR pada pelajaran lain, tidak pernah merasa malas pada pelajaran IPA.

Pak Wasda tidak pernah pilih kasih terhadap murid muridnya. Dua bulan berlalu akan diadakan lomba IPA di Bandung hari Sabtu. Tentu Pak Wasda-lah yang akan mendampingi muridnya di perlombaan. Ichi yang tidak ikut bersantai di rumah.

Dia asyik membaca novel tiba-tiba ada sms dari Dania yang mengabarkan bahwa Pak Wasda terpeleset di kamar mandi lalu koma dan tidak dapat diselamatkan lagi. Ichi menyebarkan sms itu kepada semua teman di SDnya. Senin pagi semua teman terlihat sedih. Lalu ada pengumuman bahwa setelah bel berbunyi akan diadakan salat jenazah.

Pelajaran yang dapat kita ambil bahwa semua perbuatan yang kita lakukan akan sampai kepada diri kita sendiri. Jika kita baik kepada teman, teman akan baik sama kita.

Judul buku: Goodbye my teacher.
Kategori: Non fiksi
Penulis: Ichi
Penerbit: Dar mizan-Bandung-2009
Seri: Umum
Tebal: 151 halaman

56 komentar penyemangatku:

Gaphe mengatakan...

duuh koq sedih ya endingnya..

Rin mengatakan...

Bener, dek Shasa, Perbuatan baik tentu akan berbuah baik pula, begitu pula sebaliknya.. :)

Fajar mengatakan...

waduh..sedih..banget..ceritanya....

RZ Hakim mengatakan...

Semoga bukan hanya adek Shasa yang bisa memetik pelajaran di balik kisah itu, tapi Om juga. Makasih ya udah berbagi.

fica mengatakan...

halo berkunjung shasa....suka buku juga ya...sama dong :) hehehehe

Yunna mengatakan...

aku juga pernah baca buku ini. ceritanya ringan tapi sarat makna....

Unknown mengatakan...

hmm.bagus juga ceritanya ya

Berpikir Positif mengatakan...

meski menyedihkan tetap ada himah yang terkandung dibaliknya ya Shasa

Anonim mengatakan...

blue baca buku ini dari ponakan blue.heheh minjam
salam hangat dari blue

Rela Rahmah mengatakan...

yah, endingnya sedih yaa...

sibutiz mengatakan...

wach wac wach,masa sich masih SD ..???

sda mengatakan...

wah ini berbakat banget mereview buku, seperti mama ya sayang?
teruskan ya...tante baca reviewnya aja.. :)

narti mengatakan...

karena cuma baca ringkasannya jadi terasa pendek banget.
meski cerita akhirnya sedih, tapi banyak hikmah dari cerita tersebut.
TFS ya Sasha :)

Ninda Rahadi mengatakan...

wah shasa udah pinter ngereview ya :)

TUKANG CoLoNG mengatakan...

suka banget baca buku.. kerenn

Ifan Jayadi mengatakan...

Ceritanya sarat pesan makna yang mendalam. Aku juga percaya, kalau selama hidup kita berbuat baik, maka kebaikan itu akan memberikan jalan keluar terhadap kesulitan kita

Coretan Hidup mengatakan...

Aku berharap bukan hanya buku cerita anak saja yang diperbanyak. Tontonan sinetron anakpun harus diperbanyak pula. Tentunya ceritanya harus berkisar tentang tingkah polah anak2. Jangan yang aneh2 seperti sekarang ini.

Bang Iwan mengatakan...

Kayaknya Mbak Fanda dapat saingan baru nih dalam mereview buku.
lama baru mampir,... gimana kabarnya Sha? moga sukses selalu

nuansa pena mengatakan...

Anak Pintar! Ayo berkreasi lagi!

ibunyachusaeri♡candrasa mengatakan...

Shasa kmu tuh pinter bgt deh :)

Hellen mengatakan...

wah... pak wazda tidak terselamatkan :(

Btw, ini Shasa putrinya mbak Reni ya? pasti pandai kayak ibunya :)
Salam kenal Shasa...

sibutiz mengatakan...

wach,memang bener2 keren adek ini..
salut dech.

Muhammad A Vip mengatakan...

Selagi ada kesempatan teruslah berbuat baik, Shasa pasti gak bakalan menyesal.

Unknown mengatakan...

met siang Sasha...

rahma mengatakan...

wah kasihan ya pak wasda ia meninggal dengan tak di sangka ya murid-muridnya telah kehilangan guru penyemangatnya ya


apa kabar mbak shasa? lama gak bertemu ya.saya sekarang jarang nulis.awalnya saya ingin menulis tetapi saya& ibu saya lupa passwordnya jadi tidak bisa masuk blog. sedih deh .sampai jumpa lagi ya................

annie mengatakan...

aiiih ... si cantik makin pinter aja nih. Ini blog khusus tentang buku, ya? Bagus, Sha! Terusin ya, sayaaang, biar tante bisa ikut baca juga hehe .....

joe mengatakan...

wah pengarang buku itu baru berusia 12 tahun ya

nuriy mengatakan...

halo sashaaaa :)
hebat ya uda bisa posting di blog
suatu saat kamu juga pasti bisa nulis buku sendiri, ga cuman nge-review blog orang lain :)

attayaya_lions mengatakan...

jadi teringat waktu sma dulu
ada bapak guru matematika yang killer tapi baik hati juga telah berpulang kepada-NYA

ivan kavalera mengatakan...

halo shasa apa kabar. wah..postingannya semakin hebat aja nih..

Rika Purba mengatakan...

Pagi Sasha,
terimakasih renungan pagi yang indah. intinya kita harus berbuat baik setiap saat ya. have a great day..

Penghuni 60 mengatakan...

bnr bgt, kita emang hrs baik kpd sesama....
cover bukunya sih gembira ya. tp critanya kok sedih...

Anonim mengatakan...

Senang baca KKCK ya dik Sasha, Sabila juga senang dengan seri KKCK seperti ini.

iam mengatakan...

Waw, boleh nih untuk dibaca :D

Teras Info mengatakan...

Wah...setelah baca ulasannya, jadi kepengen beli nih...he..he...pengen baca langsung.. ^_^

Reza Saputra mengatakan...

jadi inget guru2 ku yang kemarin deh, hiks hiks

pink mengatakan...

Bener banget dik...
Kita harus baik pada siapa saja, karena pada akhirnya kita juga yang akan menerima hasil dari kebaikan kita.

Keep blogging.

Ana mengatakan...

wowww.. blog nya Shasha rameeee nian yaa... hebatttt!!

ditingkatkan terus ya nulisnya, biar bisa kaya ibunya :) hehehe

Latifah hizboel mengatakan...

Pelajaran yang dapat kita ambil bahwa semua perbuatan yang kita lakukan akan sampai kepada diri kita sendiri. Jika kita baik kepada teman, teman akan baik sama kita.

Wah tante setuju, Shasa sayang dengan tulisan diatas, terimakasih ya Shasa atas postingannya dan kunjunngannya ke blog Tante, salam buat mama ya khawatir tante ngga sampai ke blognya mama :)

dina mengatakan...

wah shahsa pinter ngereview yah

rosie mengatakan...

seperti kata orang bijak sasha, siapa yang menanam bakal menuai hehe...

Unknown mengatakan...

met malam Shasa.

ceritatugu mengatakan...

duh kasihan pak Wasda, mat malam end mat belajar

Mulyani Adini mengatakan...

Karna itu kita selalu diajarkan untuk tetap berbuat baik..meskipun kita telah di sakiti. Karna buah dari itu kita akan memetik kebaikan..

Edwin's Blog mengatakan...

shasa benar2 mengikuti bakat menulis mama nih... :)

Ratusya mengatakan...

selamat malam sayang.
HUaaa resensi bagus sekali, sayang.
kapan dong kamu bikin buku juga?
auntie tunggu ya...
emuuuaaahh

kangen sasha euy :)

Manajemen Emosi mengatakan...

mmmm endinya memang terasa sedih tapi menurut saya ni adalah jalan terbaik..Tuhan memanggil orang pilihan yang dicintainya...

Arjuna mengatakan...

menjadi sebuah pelajaran yang berharga,,

salam kenal sasha :)

reni mengatakan...

Kesimpulan yang tepat, sayang.
Semoga dengan makin banyak membaca, Shasa bisa belajar tentang banyak hal ya...?

Wong sikampuh mengatakan...

Om datang mengunjungi sasha,wah makin keren aja nih blog nya dan loading nya pun ringan..Tetep semangat ya dek,ntar Om kesini trus mengunjungi mu he...he..

r10 mengatakan...

ini buku anak2 tapi aku lihat tebalnya 151 halaman, tebal sekali

Shudai Ajlani mengatakan...

wah bener banget tuh sob

Ilham Kudo mengatakan...

Makasih ya Dek pelajarannya.

misfah mengatakan...

buku yang mengharukan, bagus tuh buat bacaan anak tante si Rizky

Rizkyzone mengatakan...

wah pasti koleksi bukunya shasa banyalk nih

Bunda Loving mengatakan...

hik... hik sedih deh ceritanya..... memang ternyata hal yang tak derduga bisa terjadi begitu saja ya.... :-(

Posting Komentar

Jangan lupa tulis pesan untukku ya? Terima kasih... ^_^

 

Copyright © Place to Study. Template created by Volverene from Templates Block
WP by WP Themes Master | Price of Silver